Minggu, 07 Juli 2013

SEJARAH PEMIKIRAN MANUSIA TENTANG TUHAN.

SEJARAH PEMIKIRAN MANUSIA TENTANG TUHAN.
1.Pemikiran barat atau manusia primitive
Proses perkembangan pemikiran manusia tentang tuhan/ilah menurut teori evalusionisme adalah sebagai berikut :
a. Dinamisme
Paham ini mengaku adanya kekuatan (maging power) yang berpengaruh dalam kehidupan manusia,kekuatan ini terbentuk dalam kepercayaan hati yang ditujukan pada benda-benda yang dianggap keramat.
b. Animisme
Mempercayai adanya peranan roh dalam kehidupan manusia, roh dianggap selalu aktif walaupun sudah mati. Paham ini membagi roh atas dua yaitu roh baik dan roh jahat (nakal).
c. Politeisme
Paham ini mempercayai dan menganggap banyak dewa sebagai tuhan,sehingga dewa tersebut dipuja dan disembah oleh manusia.
d. Henotisme
Dari banyak dewa, manusia (orang yang meyakini) menyeleksi satu dewa yang dianggap mempunyai kekuatan lebiah, kemudian mereka anggap sebagai tuhan.
e. Monoteisme
Paham ini menyatakan satu tuhan untuk seluruh rakyat.

2.pemikiran Umat Islam
Islam mengawali pengenalan tentang tuhan bersumber pada tauhid,secara garis besar dalam islam ada 3 aliran :
a. mu’tazilah
kaum rasionalisme yang menekankan pemakaian akal pikiran dalam memahami semua ajaran dan keimanan dalam islam, paham ini menghasilkan kemajuan dalam bidang ilmu pengetahuan.
b. Qadariah
Paham ini berpendapat bahwa manusia memiliki kebebasan dalam berkehendak dan berusaha.
c. Jabariah
Paham ini berteori bahwa manusia tidak mempunyai kebebasan untuk berkehendak dan berbuat, tuhan ikut didalamnya bila manusia berbuat.

.Tuhan menurut agama-agama wahyu.

Informasi tentang asal-usul kepercayaan terhadap Tuhan antara lain dapat ditemukan didalam :

a.    Q.S Al-anbiyak ayat 92

               Dalam surat al-anbiyak ayat 92 dijelaskan kepada manusia bahwa sebenarnya    tidak ada perbedaan konsep tentang ajaran ketuhanan sejak dahulu sampai sekarang.Jika terjadi perbedaan-perbedaan ajaran tentang ketuhanan diantara agama-agama penyebabnya adalah karena perbuatan manusia.Ajaran yang tidak sama dengan konsep aslinya hal itu merupakan manipulasi dan kebohongan manusia yang teramat besar.

b.    Q.S al-maidah ayat 72

    Dalam surat al-maidah dijelaskan Tuhan yang haq dalam konsep al-qur’an adalah Allah hal ini antara lain dinyatakan dalam surat ali imran ayat 62 : “sesungguhnya ini adalah kisah yang besar,tidak ada Tuhan selain Allah dan sesungguhnya Allah dialah yang Maha Perkasa lagi Maha bijaksana.

    Dengan mengemukakan alasan-alasan yang disebutkan diatas maka menurut informasi al-qur’an sebutan yang benar bagi Tuhan yang benar-benar Tuhan adalah sebutan “Allah” dan kemahaesaan Allah tidak melalui teori evolusi melainkan melalui wahyu yang datang dari Allah.Keesaan Allah adalah mutlak.Dia tidak dapat didampingi atau disejajarkan dengan yang lain.Sebagai ummat islam yang mengikrarkan kalimat syahadat harus menempatan Allah sebagai prioritas utama dalam setiap gerak,tindakan dan ucapan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar