Kamis, 07 Maret 2024

Daftar Materi Khutbah Jumat Menjelang Ramadhan

 

Daftar Materi Khutbah Jumat Menjelang Ramadhan

  1. Mengingat Kematian Jelang Ramadhan (https://islam.nu.or.id/khutbah/khutbah-jumat-mengingat-kematian-jelang-ramadhan-2zQtP)
  2. Marhaban ya Ramadhan (https://islam.nu.or.id/khutbah/khutbah-jumat-marhaban-ya-ramadhan-JSvr5)
  3. Ramadhan Tiba, Mari Bahagia (https://islam.nu.or.id/khutbah/khutbah-jumat-ramadhan-tiba-mari-berbahagia-ri9Dp)
  4. Persiapan Rohani Menyambut Ramadhan (https://islam.nu.or.id/khutbah/khutbah-jumat-persiapan-rohani-menyambut-ramadhan-DNBfq)
  5. Memantapkan Persiapan Ramadhan di Bulan Syaban (https://islam.nu.or.id/khutbah/memantapkan-persiapan-ramadhan-di-bulan-syaban-XB0CE)
  6. 4 Hal yang Dipersiapkan Menyambut Ramadhan (selengkapnya)
  7. Khutbah Jumat Singkat Menyambut Bulan Ramadhan (selengkapnya)
  8. 6 Persiapan Diri Menyambut Bulan Suci Ramadhan 2024 (selengkapnya)
  9. Amalan-Amalan Persiapan Jelang Ramadhan 1445 H (selengkapnya)
  10. Dua Persiapan Menyambut Ramadhan (https://islam.nu.or.id/khutbah/khutbah-jumat-dua-persiapan-menyambut-ramadhan-vI43j)

 

Kamis, 11 Januari 2024

PPT Informatika SMP / MTs Kelas 7 Terlengkap

 

PPT Informatika SMP / MTs Kelas 7 Terlengkap

PPT Informatika SMP Kelas 7 - Pada kesempatan kali ini saya akan memberikan file Materi Pembelajaran menggunakan PowerPoint (PPT) Informatika SMP / MTs Kelas 7.

PowerPoint mungkin tidak asing lagi terdengar oleh kita. Bahkan bagi kamu yang setiap hari melakukan kegiatan presentasi, aplikasi ini tentu sering kali kamu gunakan.

Manfaat PowerPoint secara Umum

1. Mempermudah pengaturan dan penyampaian materi saat presentasi.
2. Hasil akhir dari bahan presentasi ini dapat dicetak.
3. Membuat bahan presentasi menjadi lebih menarik dengan adanya gambar animasi, video, atau audio serta berbagai macam template, desain dan animasi yang disediakan powerpoint.
4. Materi yang akan disampaikan dalam presentasi menjadi lebih jelas dengan adanya gambar, video atau audio.
5. Membuat bahan presentasi dalam bentuk slide.
6. Memberikan kemudahan penggunanya untuk menyisipkan video, gambar dan audio dalam bahan presentasi.
7. Bahan presentasi yang berupa soft file ini dapat kita bagikan dengan mudah kepada yang membutuhkan.
8. Materi presentasi dapat menjadi lebih mudah dipahami oleh audiens (meskipun tergantung terhadap cara pembuatan dan penyampaiannya).

Fungsi PowerPoint

Power Point tentu memiliki tujuan yang jelas, yakni memberikan kemudahan bagi penggunanya untuk melakukan presentasi. Selain itu, fungsi power point adalah sebagai berikut:

  • Dengan model tampilan berbentuk slide, membuat kamu lebih mudah mengatur materi powerpoint yang dipresentasikan.
  • Materi powerpoint yang berbentuk softcopy ini akan memudahkan kamu untuk mengakses ataupun membagikan melalui perangkat computer.
  • Membuat presentasi menjadi lebih mudah dipahami karena ditampilkan dalam bentuk slide.
  • Adanya kemudahan penambahan video, gambar, dan audio yang akan membuat presentasi menjadi lebih menarik.

Keunggulan PowerPoint

1. Adanya banyak desain dan animasi yang dapat membuat presentasi semakin menarik.
2. Kebebasan mengkreasikan slide menjadi salah satu keunggulan powerpoint, karena dengan begini pengguna dapat berkreasi dan tidak terfokus pada 1 bentuk tampilan saja.

3. Kemudahan pengoperasian powerpoint.
4. Terdapat bermacam-macam template yang cukup variatif.
5. Kemampuan mengedit foto secara langsung pada aplikasi powerpoint.

PPT Informatika SMP Kelas 7

PPT Informatika SMP Kelas 7 

No Tema Download Disini
1 Berpikir Komputasional Download
2 Teknologi Informasi dan Komunikasi Download
3 Sistem Komputer Download
4 Jaringan Komputer dan Internet  Download
5 Analisis Data Download
6 Algoritma Pemrograman Download
7 Dampak Sosial Informatika Download
8 Praktik Lintas Bidang Download

Baca Juga:

Itulah PPT Informatika SMP KELAS 7. Semoga file tersebut bisa bermanfaat dan sampai jumpa di artikel selanjutnya.

Rabu, 22 November 2023

Kapan Hari Guru Nasional dan Dunia? Sejarah dan Perbedaannya

 

Kapan Hari Guru Nasional dan Dunia? Sejarah dan Perbedaannya

Kapan Hari Guru Nasional dan Dunia? Sejarah dan Perbedaannya

Kapan Hari Guru Nasional dan Dunia? Sejarah dan Perbedaannya – Hari Guru Indonesia dan Dunia adalah peringatan yang diadakan setiap tahun untuk menghormati peran penting seorang guru dalam pendidikan dan perkembangan masyarakat. Pada hari tersebut, kita mengenang jasa-jasa guru dalam membentuk generasi muda menjadi individu yang terdidik dan mampu berkontribusi secara positif dalam masyarakat.

Baca Juga:

Tujuan utama memperingati Hari Guru adalah untuk menghargai dan menghormati peran serta kontribusi para guru dalam mendidik masyarakat. Hal ini dilakukan sebagai bentuk pengakuan terhadap pentingnya pendidikan dalam membangun bangsa dan menciptakan generasi yang cerdas, berakhlak, dan berdaya saing. Selain itu, peringatan Hari Guru juga bertujuan untuk memotivasi guru agar terus meningkatkan kualitas pembelajaran dan menginspirasi siswa-siswi untuk meraih prestasi yang lebih baik.

Lalu, kapan Kapan hari guru? Sejarah Hari Guru Indonesia bermula pada 25 November 1994 ketika Presiden Republik Indonesia, Soeharto, secara resmi menetapkan tanggal 25 November sebagai Hari Guru Nasional. Pemilihan tanggal tersebut tidaklah sebuah acak, melainkan merujuk pada pendirian organisasi guru pertama di Indonesia, yaitu PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia), pada tanggal 25 November 1945 di Yogyakarta.

Sebelumnya, pada tahun 1944, PGRI didirikan sebagai wadah bagi para guru Indonesia yang ingin berjuang untuk memajukan pendidikan di tanah air. Organisasi ini berperan penting dalam memperjuangkan hak-hak para guru, seperti kesejahteraan, pengembangan profesional, dan keberlanjutan pendidikan.

Hari Guru Indonesia diperingati dengan berbagai acara dan kegiatan yang melibatkan guru, siswa, serta masyarakat umum. Sekolah-sekolah mengadakan upacara bendera khusus, seminar, lokakarya, serta berbagai pertunjukan seni dan kegiatan sosial yang bertujuan untuk meningkatkan apresiasi terhadap profesi guru.

Di sisi lain, peringatan Hari Guru Dunia dilakukan pada 5 Oktober setiap tahunnya. Pada tanggal ini, kita mengenang peran guru di seluruh dunia dan mendukung usaha mereka dalam membentuk masa depan generasi muda.

Sejarah Hari Guru Dunia bermula dari Konferensi Internasional Pendidikan di Jenewa pada tahun 1996. Konferensi tersebut diadakan oleh UNESCO (United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization) dan dihadiri oleh perwakilan dari 81 negara. Pada akhir konferensi, disepakati untuk memperingati Hari Guru Dunia pada 5 Oktober setiap tahunnya.

Hari Guru Dunia bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan dan peran guru dalam membangun masyarakat yang lebih baik. Hal ini juga menjadi kesempatan untuk menghormati dan mengapresiasi perjuangan guru di seluruh dunia.

Peringatan Hari Guru Dunia dilakukan dengan berbagai acara dan kegiatan yang melibatkan guru, siswa, orang tua, dan masyarakat umum. Upacara pembukaan, seminar, lokakarya, serta penghargaan kepada guru yang telah berprestasi sering kali menjadi bagian dari perayaan ini.

Sejarah Kapan Hari Guru Indonesia dan Dunia mengajarkan kita untuk menghargai profesi guru dan memberikan penghargaan atas dedikasi mereka dalam membentuk masa depan generasi muda. Melalui peringatan ini, kita diingatkan akan pentingnya pendidikan dan betapa berharganya guru dalam memajukan bangsa dan menciptakan dunia yang lebih baik.

Pertanyaan Umum Hari Guru Nasional dan Dunia

  1. Kapan hari Guru Nasional?

    Hari guru nasional diperingati setiap 25 November dan pemilihan tanggal tersebut merujuk pada pendirian organisasi guru pertama di Indonesia, yaitu PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia), pada tanggal 25 November 1945 di Yogyakarta.

  2. Kapan hari guru sedunia?

    Hari Guru Dunia ditetapkan dan diperingati pada 5 Oktober. Sejarah Hari Guru Dunia bermula dari Konferensi Internasional Pendidikan di Jenewa pada tahun 1996. Konferensi tersebut diadakan oleh UNESCO (United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization) dan dihadiri oleh perwakilan dari 81 negara

  3. Jelaskan mengapa kita harus menghormati dan menaati guru?

    Kita harus menghormati dan menaati guru karena guru adalah para pendidik yang memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada kita. Guru juga membantu kita dalam mengembangkan potensi dan bakat yang kita miliki. Dengan menghormati dan menaati guru, kita menunjukkan rasa terima kasih dan penghargaan atas upaya mereka dalam membimbing dan membantu kita mencapai kesuksesan. Selain itu, menghormati dan menaati guru juga membantu menciptakan lingkungan belajar yang positif dan harmonis, di mana kita dapat lebih mudah belajar dan bertumbuh sebagai individu yang berkualitas.

Hak di Sekolah dan Kewajiban Siswa

 

Hak di Sekolah dan Kewajiban Siswa

Hak di Sekolah dan Kewajiban Siswa

Hak di Sekolah dan Kewajiban Siswa – Dimanapun kita berada, kita selalu memiliki hak dan kewajiban yang perlu ditaati termasuk saat berada di lingkungan sekolah. Sekolah merupakan tempat di mana siswa belajar dan mengembangkan potensi diri mereka. Di dalam lingkungan sekolah, siswa memiliki hak-hak dan kewajiban yang perlu dihormati, ditaati dan dilindungi.

Hak dan kewajiban sekolah adalah aspek penting dalam dunia pendidikan. Sekolah bukan hanya tempat untuk belajar melainkan juga sebagai wadah untuk membentuk karakter dan mengembangkan potensi diri. Dalam hal ini, hak dan kewajiban sekolah harus dipahami dan dijalankan dengan baik oleh semua pihak yang terlibat.

Contoh dan Pengertian Hak di Sekolah

Berikut ini adalah contoh hak siswa di sekolah beserta pengertiannya:

  1. Hak untuk mendapatkan pendidikan: Hak ini meliputi akses siswa terhadap pelajaran dan pembelajaran yang disediakan oleh sekolah. Siswa memiliki hak untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan mereka.
  2. Hak untuk dilibatkan dalam pengambilan keputusan: Siswa memiliki hak untuk dilibatkan dalam proses pengambilan keputusan di sekolah, seperti pemilihan ketua kelas, partisipasi dalam pemilihan anggota OSIS, atau memberikan masukan terkait kebijakan sekolah.
  3. Hak untuk mendapatkan perlakuan yang adil dan setara: Siswa memiliki hak untuk diperlakukan dengan adil dan setara tanpa diskriminasi, baik itu dalam proses pembelajaran, penilaian, maupun perlakuan sosial di sekolah.
  4. Hak untuk menyampaikan pendapat: Siswa memiliki hak untuk menyampaikan pendapat mereka, baik itu melalui forum yang disediakan oleh sekolah, wakil siswa, atau melalui surat, petisi, atau sarana komunikasi lainnya.
  5. Hak untuk privasi dan keamanan: Siswa memiliki hak atas privasi dan keamanan pribadinya di sekolah. Sekolah harus melindungi data pribadi siswa dan memastikan lingkungan sekolah bebas dari ancaman fisik dan verbal.
  6. Hak untuk mendapatkan pelayanan kesehatan dan konseling: Siswa memiliki hak untuk mendapatkan akses ke pelayanan kesehatan dan konseling yang menyeluruh di sekolah. Sekolah bertanggung jawab untuk menyediakan fasilitas dan sumber daya yang memadai dalam bidang ini.
  7. Hak untuk kebebasan berekspresi: Siswa memiliki hak untuk berekspresi dan menyampaikan gagasan mereka secara bebas, selama tidak melanggar etika atau mengancam keamanan dan integritas sekolah.
  8. Hak untuk kebebasan beragama: Siswa memiliki hak untuk menjalankan keyakinan agama mereka dan tidak boleh diperlakukan secara diskriminatif berdasarkan agama atau kepercayaan mereka.
  9. Hak untuk keselamatan di sekolah: Siswa memiliki hak untuk merasa aman dan terlindungi di lingkungan sekolah. Sekolah bertanggung jawab untuk menyediakan lingkungan yang bebas dari kekerasan, pelecehan, dan penindasan.
  10. Hak untuk mendapatkan informasi yang akurat dan transparan: Siswa memiliki hak untuk mendapatkan informasi yang akurat dan transparan tentang kebijakan, program, dan aktivitas yang berkaitan dengan sekolah. Hal ini akan membantu siswa dalam membuat keputusan yang tepat tentang pendidikan mereka.

Contoh dan Pengertian Kewajiban di Sekolah

Selain hak, siswa juga memiliki kewajiban di sekolah yang harus ditaati hal ini karena hak umumnya hanya bisa diberikan jika kita telah menjalankan kewajiban yang telah ditentukan. Berikut adalah beberapa contoh kewajiban siswa di sekolah beserta pengertiannya antara lain:

  1. Kewajiban hadir tepat waktu: Siswa diharapkan datang ke sekolah tepat waktu sesuai dengan jadwal yang ditentukan. Hal ini penting agar siswa dapat mengikuti seluruh proses pembelajaran dengan baik. Kehadiran tepat waktu juga mencerminkan sikap tanggung jawab terhadap pendidikan.
  2. Kewajiban mengenakan seragam: Siswa diwajibkan menggunakan seragam sekolah saat berada di lingkungan sekolah. Penggunaan seragam sekolah bertujuan untuk menciptakan kebersamaan dan rasa persatuan di antara siswa. Selain itu, seragam juga membantu menghindari perbedaan-pembedaan antara siswa berdasarkan status sosial atau ekonomi.
  3. Kewajiban membawa alat tulis dan buku pelajaran: Siswa diharapkan membawa alat tulis dan buku pelajaran yang diperlukan untuk kegiatan belajar mengajar. Hal ini penting agar siswa dapat aktif mengikuti pelajaran dan mencatat materi yang diberikan oleh guru.
  4. Kewajiban mengikuti aturan sekolah: Siswa diwajibkan mengikuti seluruh aturan yang berlaku di sekolah, seperti aturan tata tertib, tata cara, dan disiplin. Mengikuti aturan sekolah memberikan pembelajaran tentang pentingnya disiplin, bertanggung jawab, dan menghormati hak-hak orang lain.
  5. Kewajiban menghormati guru dan teman sekelas: Siswa diwajibkan untuk menghormati guru dan teman sekelas. Hal ini mencakup sikap sopan santun, mendengarkan dengan baik saat guru sedang memberikan penjelasan, tidak melakukan tindakan kekerasan atau perundungan, serta saling membantu dan bekerjasama dengan teman sekelas.
  6. Kewajiban menjaga kebersihan sekolah: Siswa diharapkan menjaga kebersihan lingkungan sekolah, termasuk ruang kelas, aula, kantin, dan area lainnya. Hal ini dilakukan dengan cara membuang sampah pada tempatnya, merapikan meja dan kursi setelah digunakan, serta menjaga kebersihan toilet dan fasilitas umum lainnya.

Menghormati dan melaksanakan kewajiban-kewajiban tersebut merupakan bagian penting dalam pendidikan karakter siswa. Dengan melaksanakan kewajiban-kewajiban tersebut, siswa dapat mengembangkan sikap tanggung jawab, disiplin, kerjasama, dan kebersamaan yang berdampak positif pada proses belajar mengajar di sekolah.

Pelajari Cara Mengembangkan Kedisiplinan Siswa di Sekolah

 

Pelajari Cara Mengembangkan Kedisiplinan Siswa di Sekolah

Kedisiplinan Siswa di Sekolah

Kedisiplinan adalah salah satu aspek yang sangat penting dalam pengembangan siswa di sekolah. Sikap disiplin yang baik akan sangat membantu siswa dalam menemukan kesuksesan di dalam dan luar sekolah. Oleh karena itu, adalah hal yang penting bagi kita untuk memahami terkait dengan cara mengembangkan kedisiplinan siswa di sekolah.

Dalam artikel ini, kami akan membahas cara untuk mengembangkan kedisiplinan siswa di sekolah, pentingnya menciptakan budaya kedisiplinan di sekolah, dan tips serta trik untuk meningkatkan kedisiplinan siswa di sekolah.

Cara untuk Mengembangkan Kedisiplinan Siswa di Sekolah

Pertama-tama, guru dan pengajar harus berperan sebagai contoh dan memberikan contoh kedisiplinan yang baik bagi para siswa. Guru harus mencatat perilaku yang kurang disiplin dan membuat peraturan yang jelas yang harus dipatuhi oleh semua siswa. Selain itu, komunikasi yang terbuka antara guru dan siswa juga sangat penting untuk dilakukan. Guru harus mampu, siap dan bersedia untuk mendengarkan dan menangani masalah yang dialami oleh semua siswa.

Kemudian, sekolah juga harus mempertahankan budaya kedisiplinan yang kuat. Sekolah harus berusaha menciptakan lingkungan yang positif bagi para siswa. Guru harus membiasakan siswa agar menjaga suasana yang harmonis di kelas. Hal ini akan membantu siswa untuk menjadi lebih disiplin.

Ketiga, guru juga harus menggunakan strategi pembelajaran yang tepat untuk mengembangkan kedisiplinan siswa. Guru harus menyediakan materi yang menarik untuk membantu siswa dalam memahami pelajaran. Ini akan membuat siswa merasa tertarik dan memberikan motivasi untuk mempelajari materi dengan lebih baik.

Pentingnya Menciptakan Budaya Kedisiplinan di Sekolah

Selain strategi pembelajaran yang tepat, penting juga untuk menciptakan budaya kedisiplinan yang kuat di sekolah. Guru harus mengajarkan nilai-nilai yang positif kepada siswa, seperti tanggung jawab, kerjasama, keterampilan sosial, dan kejujuran. Ini akan membantu siswa untuk menjadi lebih disiplin dan menghormati orang lain.

Selain itu, guru juga harus menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman untuk para siswa. Guru harus memastikan bahwa mereka memberikan dukungan dan kepastian kepada siswa dan menciptakan lingkungan yang ramah di mana siswa merasa pendapat dan usahanya dihargai oleh semuanya.

Kemudian, penting juga untuk memastikan bahwa semua siswa merasa diterima dan dihargai di sekolah. Guru harus mengembangkan budaya yang menghormati perbedaan dan mendorong keterbukaan di sekolah. Hal ini akan membantu siswa untuk merasa lebih nyaman dan mendapatkan dukungan dari sesama siswa.

Tips dan Trik untuk Meningkatkan Kedisiplinan Siswa di Sekolah

Ada beberapa tips dan trik yang dapat guru lakukan untuk meningkatkan kedisiplinan siswa di sekolah. Pertama, guru harus menciptakan suasana belajar yang kondusif. Guru harus menggunakan pengawasan dan memberikan sanksi yang tegas terhadap perilaku yang tidak disiplin.

Kedua, guru harus terus mendorong sikap kejujuran dan mengajarkan siswanya tentang pentingnya mengambil tanggung jawab atas tindakan yang mereka lakukan. Ketiga, guru harus membantu siswa dalam mencapai tujuan mereka. Guru harus memberikan bimbingan dan dukungan agar siswa dapat mencapai tujuan yang telah mereka tetapkan.

Keempat, guru harus memastikan bahwa siswanya memahami tujuan mereka dalam belajar di sekolah. Guru harus menceritakan kepada siswa tentang tujuan dan manfaat belajar sehingga siswa dapat mengembangkan kedisiplinan yang lebih baik.

Kesimpulan

Budaya disiplin harus dibentuk dan didukung oleh semua pihak, baik dari sisi siswa, guru hingga orang tua siswa.

Ketika mengembangkan kedisiplinan siswa di sekolah, penting untuk memastikan bahwa para siswa memiliki pemahaman yang benar tentang konsep kedisiplinan. Guru dan pengajar harus memberikan contoh yang baik, dan sekolah harus membangun budaya kedisiplinan yang kuat. Dengan melakukan hal-hal ini, para siswa dapat belajar cara menjadi lebih disiplin dan mencapai prestasi yang lebih baik di sekolah.

Apa Itu Jurnal: Pengertian, Jenis dan Fungsi Jurnal

 

Apa Itu Jurnal: Pengertian, Jenis dan Fungsi Jurnal

Apa Itu Jurnal: Pengertian, Jenis dan Fungsi Jurnal

Apa Itu Jurnal: Pengertian, Jenis dan Fungsi Jurnal – Kata jurnal mungkin sudah tidak asing lagi bagi kamu yang sedang menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Istilah jurnal sering digunakan dalam dunia akademik. Bagi seorang mahasiswa, pengertian tentang jurnal sudah seharusnya familiar.

Secara sederhana, jurnal bisa diartikan sebagai sebuah tulisan ilmiah yang disusun dengan tujuan akademik. Jadi, jurnal ditujukan bagi para akademisi, peneliti, mahasiswa, dan sejenisnya.

Baca Juga:

Apa Itu Jurnal (Pengertian)

Jurnal adalah sebuah publikasi atau catatan tertulis yang berisi catatan, penelitian, atau pemikiran seseorang atau sekelompok orang dalam bidang tertentu. Jurnal biasanya digunakan oleh para akademisi, peneliti, atau praktisi dalam berbagai disiplin ilmu seperti ilmu sosial, ilmu alam, kedokteran, atau teknologi.

Tujuan utama jurnal adalah untuk menyebarkan pengetahuan dan hasil penelitian kepada masyarakat luas. Jurnal bisa berupa tulisan pendek seperti artikel atau laporan penelitian, atau bisa juga berisi ulasan, komentar, atau pemikiran yang lebih panjang.

Jurnal sering kali diterbitkan secara periodik, seperti bulanan, triwulanan, atau tahunan. Beberapa jurnal bersifat terbuka dan dapat diakses secara bebas oleh siapa saja, sedangkan jurnal lain mungkin memerlukan langganan atau biaya akses.

Pada umumnya, jurnal memiliki proses peninjauan sejawat (peer review) yang dilakukan oleh para ahli di bidang yang relevan sebelum artikel diterbitkan. Hal ini bertujuan untuk memastikan keakuratan, kualitas, dan signifikansi dari artikel tersebut.

Jurnal memiliki peran penting dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan penyebaran pengetahuan baru. Membaca jurnal dapat membantu orang dalam memperbarui pengetahuan mereka, mempelajari temuan terbaru dalam disiplin ilmu tertentu, atau memperdalam pemahaman mereka tentang topik tertentu.

Jenis-jenis Jurnal

Secara singkat, Apa Itu Jurnal adalah sebuah catatan atau dokumentasi tertulis yang digunakan untuk mencatat dan menyimpan informasi atau pengetahuan. Terdapat beberapa jenis jurnal yang umum digunakan dalam berbagai bidang.

Berikut adalah beberapa jenis jurnal yang umum dan penjelasannya:

Jurnal akademik

Jurnal ini digunakan dalam dunia akademik dan ilmiah untuk menyajikan hasil penelitian dan artikel ilmiah. Jurnal akademik ini biasanya ditinjau oleh sejumlah pakar atau akademisi sebelum diterbitkan.

Jurnal harian

Jurnal ini adalah catatan pribadi yang digunakan oleh individu untuk mencatat pengalaman, pemikiran, dan perasaan mereka sehari-hari. Jurnal harian sering digunakan sebagai alat refleksi pribadi.

Jurnal penelitian

Jurnal ini digunakan oleh peneliti untuk mencatat semua informasi terkait penelitian yang mereka lakukan, termasuk metodologi, data, analisis, dan temuan. Tujuannya adalah untuk memastikan transparansi dan memungkinkan reproduksi penelitian.

Jurnal perdagangan

Jurnal ini digunakan dalam bidang keuangan dan akuntansi untuk mencatat semua transaksi keuangan sebuah perusahaan, seperti pembelian, penjualan, pengeluaran, dan penerimaan. Jurnal ini penting untuk menyusun laporan keuangan perusahaan.

Jurnal medis

urnal ini digunakan oleh para profesional medis untuk mencatat semua informasi terkait pasien mereka, seperti gejala, diagnosis, perawatan, dan perkembangan kondisi medis. Jurnal medis penting untuk melacak sejarah kesehatan pasien dan memfasilitasi komunikasi antar profesional medis.

Jurnal travel

Jurnal ini digunakan oleh seseorang untuk mencatat pengalaman perjalanan mereka, seperti tempat yang dikunjungi, aktivitas yang dilakukan, makanan yang dicoba, dan kesan yang diperoleh. Jurnal travel sering digunakan sebagai kenang-kenangan pribadi dan panduan bagi orang lain yang ingin mengunjungi tempat yang sama.

Jurnal makanan

Jurnal ini digunakan oleh seseorang untuk mencatat makanan dan minuman yang dikonsumsi serta rincian nutrisi yang terkandung di dalamnya. Jurnal makanan sering digunakan dalam program diet, pengelolaan berat badan, atau untuk memantau pola makan yang sehat.

Itulah beberapa jenis jurnal yang umum digunakan dalam berbagai bidang. Setiap jenis jurnal memiliki tujuan dan konteks penggunaannya yang berbeda, tetapi semua memiliki fungsi penting dalam pencatatan dan pemeliharaan informasi.

Fungsi Jurnal

Jurnal memiliki beberapa fungsi penting dalam dunia akademik dan penelitian, antara lain:

  1. Mencatat dan menyimpan informasi: Jurnal digunakan untuk mencatat dan menyimpan informasi mengenai hasil penelitian dan eksperimen yang dilakukan oleh para peneliti. Dalam jurnal ini, peneliti dapat mencatat langkah-langkah yang diambil, data yang diperoleh, serta analisis dan kesimpulan yang dihasilkan.
  2. Membagikan pengetahuan: Jurnal merupakan sarana untuk berbagi pengetahuan dan temuan penelitian kepada masyarakat ilmiah. Dengan menerbitkan jurnal, peneliti dapat memaparkan hasil penelitiannya kepada para kolega dan ilmuwan lainnya. Hal ini memungkinkan peneliti lain untuk mempelajari dan mengadopsi temuan tersebut, atau bahkan melanjutkan penelitian tersebut.
  3. Menjaga integritas dan kualitas penelitian: Publikasi jurnal yang melalui proses peer-review dapat membantu menjaga integritas dan kualitas penelitian. Proses ini melibatkan penelaahan oleh ahli sebidang yang independen untuk mengevaluasi metode, analisis, dan kesimpulan yang diajukan oleh penulis. Dengan demikian, jurnal dapat membantu mencegah penyebaran informasi yang tidak akurat atau tidak valid.
  4. Membantu perkembangan ilmu pengetahuan: Jurnal menjadi salah satu sarana untuk mengembangkan ilmu pengetahuan. Dengan menyebarkan temuan dan penemuan baru, jurnal dapat membantu memperbarui dan memperkaya pengetahuan yang ada. Informasi yang terdapat dalam jurnal juga dapat menjadi dasar bagi penelitian-penelitian selanjutnya yang akan dilakukan oleh para peneliti.
  5. Referensi dan sumber penelitian: Jurnal sering digunakan sebagai referensi atau sumber penelitian oleh peneliti lain. Dalam jurnal, terdapat kutipan atau rujukan terhadap penelitian sebelumnya yang relevan dengan topik yang sedang diteliti. Dengan menggunakan jurnal sebagai sumber informasi, peneliti dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam dan mendukung argumen atau temuan mereka.

Dengan demikian, jurnal memiliki peran yang penting dalam mengembangkan dan memperkaya ilmu pengetahuan serta sebagai sarana untuk berbagi informasi kepada masyarakat ilmiah.

Membuat Ujian Online di Rumah Tanpa Contek

 

Membuat Ujian Online di Rumah Tanpa Contek

Online di Rumah Tanpa Contek

Membuat Ujian Online di Rumah Tanpa Contek – Kegiatan ujian online saat ini semakin banyak dilakukan dan menjadi pilihan utama karena memiliki banyak keunggulan jika dibandingkan ujian menggunakan kertas secara offline atau traditional.

Daftar Isi

Keuntungan Melakukan Ujian Online

Berikut adalah beberapa keunggulan ujian secara online yang dapat menjadi alasan utama mengapa sekolah-sekolah harus mulai menerapkannya:

Menyesuaikan Guru dan Siswa dengan Perkembangan Digital

Benar, ujian konvensional dengan menggunakan kertas sudah berjalan sejak ratusan atau ribuan tahun yang lalu. Kini zaman telah berubah dimana akses internet sudah terjangkau untuk semua orang dan hampir semua aspek kehidupan kita berubah ke arah digital seperti belanja online dan lainnya, termasuk kegiatan belajar mengajar di sekolah (elearning dan ujian online).

Jika sekolah tidak segera melakukan adaptasi, maka sekolah-sekolah di Indonesia akan ditinggalkan dan semakin tidak diminati. Mau tidak mau, suka tidak suka, zaman digital akan menggantikannya. Untuk itu, sudah saatnya sekolah mulai berdapatasi dengan dunia digital agar tidak tertinggal

Hemat Anggaran

Ujian secara konvensional selalu membutuhkan anggaran yang besar untuk dilaksanakan karena sekolah harus mencetak soal dan lembar jawabannya untuk dibagikan ke siswa.

Padahal, kegiatan ujian ini sangat sering dilakukan untuk melatih kemampuan siswa seperti ulangan harian dan lain-lain.

Dengan adanya sistem ujian online cbt, maka sekolah dapat melakukan ujian berkali-kali tanpa batas dengan biaya yang sangat terjangkau. Anda bahkan dapat melakukan ujian online untuk 500 siswa dengan hanya membayar Rp 150.000/bln di E-ujian.id.

Hemat Waktu Guru dan Siswa

Guru dapat membuat satu soal dan menggunakannya berkali-kali untuk ujian baik di kelas yang sama atau berbeda. Selain itu, guru juga tidak perlu menghabiskan banyak waktu dalam meng-koreksi hasil ujian secara manual karena sudah otomatis dikoreksi oleh sistem dan langsung dapat dilihat hasilnya.

Untuk siswa, ujian online akan sangat memudahkan karena hanya perlu menggunakan smartphone atau laptop saja tanpa perlu menyiapkan alat tulis apapun. Siswa dapat mengganti jawabannya jika salah hanya dengan sekali klik saja.

Menggunakan Media Yang Canggih

Ujian online dapat dilakukan secara lebih bervariasi karena dapat menggunakan media terkini seperti video, audio dan gambar pada soal. Hal ini tentu akan menjadikannya lebih menarik dan interaktif jika dibandingkan ujian secara konvensional.

Hasil Ujian Cepat dan Akurat

Hasil ujian online akan langsung dapat diketahui karena akan dihitung secara otomatis dan akurat oleh sistem. Ini tentu akan sangat menghemat waktu dan menghindari kesalahan para guru dalam mengkoreksi ujian siswa.

Namun, dari ke-semua keunggulan ujian online di atas, terdapat satu hal yang menjadi tantangan dalam melakukan ujian online yaitu bagaimana mencegah siswa mencontek ketika Ujian Online di Rumah.

Cara Cegah Kecurangan Ujian Online

Berikut adalah beberapa cara yang dapat digunakan guna mencegah siswa mencontek ketika melakukan Ujian Online di Rumah:

Gunakan Exam Browser

Exam Browser adalah browser yang secara khusus di-design untuk melakukan kegiatan ujian online, khususnya ketika ujian dilakukan tidak di dalam sekolah seperti Ujian Online di Rumah.

Exam Browser akan mencegah siswa membuka aplikasi lain seperti WhatsApp, Google Chrome dan lain-lain ketika ujian sehingga siswa tidak bisa bertanya ke teman atau mencari jawabannya di google.

Exam Browser dapat digunakan pada Android, iOS hingga Laptop (Windows).

Timer

Pastikan memberikan timer atau waktu yang sesuai saat ujian dilakukan dan ujian online akan berhenti ketika timer berhenti.

Dengan begitu, siswa akan menggunakan waktu sebaik mungkin dan tidak menghabiskan waktu untuk berdiskusi dengan teman atau mencari jawaban di buku.

Acak Urutan Soal

Acak urutan soal memastikan setiap siswa akan mendapatkan urutan yang berbeda sehingga akan mencegah melakukan tukar hasil jawaban.

Lihat Aktivitas Siswa

Fitur lihat aktivitas siswa memungkinkan admin dan guru melihat aktivitas siswa selama ujian apakah mereka sering keluar masuk ujian atau tidak. Banyak hal mengapa siswa melakukan keluar masuk aplikasi yang di antaranya adalah kemungkinan untuk membuka aplikasi lain atau google selama ujian.

Silakan baca penjelasan lengkap tentang fitur Cara Melihat Aktivitas Siswa Ujian CBT Online.

Cegah Copy Paste Soal dan Jawaban

Baik soal dan jawaban hanya akan dibuat ke dalam mode baca sehingga siswa tidak dapat melakukan copy soal dan jawaban. Ini akan membantu mencegah siswa meng-copy pertanyaan untuk kemudian di paste di google atau ditanyakan kepada temannya.

Blokir Siswa yang Curang

Admin dan guru dapat mem-block siswa yang ketahuan curang saat ujian online dengan sekali klik. Ketika di-block, maka siswa akan otomatis dikeluarkan dari ruang ujian online dan nilai terakhirnya adalah nilai saat di-block.

Guru dan Admin bisa mengizinkan siswa masuk kembali dengan meng-unblock-nya dan siswa perlu masuk ruang ujian kembali dan memulainya dari awal. Lihat panduan lengkap tentang fitur blokir siswa e-ujian.id.

Hanya Login Satu Perangkat (Device/Smartphone/Laptop)

Aplikasi CBT dapat diproteksi dengan mengizinkan siswa login dari satu perangkat saja. Ini akan mencegah kecurangan siswa yang menggunakan Joki dalam mengerjakan soal.

Benar, tidak mudah membuat semua fitur di atas namun tidak perlu khawatir karena semua fitur tersebut sudah tersedia di e-ujian.id dan dapat mencoba secara GRATIS untuk 50 siswa hanya dalam beberapa klik saja.

Daftarkan sekolah Anda di E-ujian.id sekarang juga, GRATIS!